Minggu, 09 Juni 2013

Fungsi IF Tunggal, IF Bertingkat, IF AND, dan IF OR


Fungsi IF (Tunggal)
Fungsi IF (Tunggal) bertujuan untuk menguji data-data yang diajukan dengan memenuhi syarat-syarat tertentu (Fungsi IF tunggal hanya boleh mengajukan 2 syarat). Misalkan kita ingin mengelompokkan sebuah data hasil belajar pada kelompok-kelompok tertentu, yaitu "Tuntas" dan "Tidak Tuntas", maka itu "Tuntas" memiliki syarat dan "Tidak Tuntas" juga memiliki syarat tertentu lainnya.

Bentuk fungsi:

=IF(Logika;nilai jika syarat benar;nilai jika syarat salah)

penjelasan:

·         Logika: berisi data yang akan diuji untuk menghasilkan nilai TRUE atau FALSE. Dalam pengisian logika ini antara kondisi dan syarat harus menggunaan operator pembanding, misalnya: …=…, …<=…, atau …>=…
·         Hasil jika syarat benar: diisi dengan jawaban yang dihasilkan jika logika bernilai benar (TRUE). Catatan, untuk hasil yang bertipe teks maka teks tersebut diapit menggunakan tanda petik ganda (“ “)
·         Hasil jika syarat salah: diisi dengan jawaban yang dihasilkan jika logika bernilai salah (FALSE).



Contoh https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgTtsrc_UYiIkYNunkHfH4-u-OABXub4qwZOYxM3EwET5gzY8FBZl2CFemQy78S5qMNxYlmNU_LSeQ4re5JaaIBdVTWc2dWNhajl-DzRMwHaFXmbJhwkmba4TnQ-EJ7A6e5_5DKRtfmH8o/s1600/HB.jpg

Menentukan atau mengelompokkan hasil belajar siswa dalam bentuk Tuntas dan Tidak Tuntas, dengan syarat:
Tuntas >=65
Tidak Tuntas <=65.

Misalkan data hasil belajar siswa (lihat gambar), untuk menentukan tuntas dan tidak tuntasnya hasil belajar siswa tersebut dengan menggunakan aplikasi excel fungsi IF (tunggal), dapat dilakukan dengan langkah-langkah berikut:
 

1.     Aktifkan kursor pada cell jawaban (cell C2). Misalkan kolom Nomor, Hasil Belajar, dan Keterangan masing-masing kolom pada urutan kolom A, kolom B, dan kolom C dan hasil belajar siswa pertama berada pada baris 2, maka hasil keterangan (tuntas atau tidak tuntas) berada pada cell C2 (kolom C baris ke-2)
2.     Ketik fungsi logika IF Tunggal, yaitu =IF(B2>=65;”Tuntas”;”Tidak Tuntas”)
Perhatikan gambar berikut ini!
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjW-827l3UEbgaA4dtjR_s5tIwOW0D02H7tUbwuy-CtOfiFkFVyQ52yORw6-daFsJodrunWdUZv5F5-tksAJztT8F_5uarzoPZCJsfEKEjpnfNo1-t3_tK0o5bRLw1ofuvmAMkcmz9YwiQ/s1600/Rumus-IF.jpg
3.     Tekan Enter kemudian muncul jawaban untuk hasil belajar siswa pertama, yaitu Tuntas.
4.     Copy vaste jawaban pertama dengan cara mendrag hasil jawaban untuk hasil belajar siswa pertama untuk hasil belajar siswa selanjutnya.
Sehingga hasilnya seperti gambar di bawah ini.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEisvNH2HFZ8iuVJkS9q6kQrSDk54yBwKbC6Ih-mbmOM7VrNfEuseXu4xmV_kyTJTgVhj_teNyG_tavoL0VqYQQktxEfGVEMp2XATDdlhFu-pxOzKMGdewaABG6p4Neqrqvavk7jWhlDlgI/s1600/Hasil-IF.jpg



Fungsi IF (BERTINGKAT)
Dalam posting kali ini, saya akan mencoba share dan berbagi ilmu tentang teknik pemakaian fungsi IF bertingkat atau pembacaan dari beberapa Nilai data yang berbeda pada Microsoft Excel. Artinya dari beberapa nilai data yang ada akan dikondisikan dan dipilih sesuai dengan kriteria yang ditentukan. 

Fungsi IF sendiri pada Excel merupakan fungsi dasar yang sering digunakan untuk mengolah suatu nilai data tertentu demi mendapatkan kriteria yang sesuai dengan nilai range atau nilai batas pemilihannya.

Fungsi ini sering disebut juga sebagai fungsi untuk pengambilan keputusan, dimana kita menetapkan rule / aturan dalam menentukan nilai yang berbeda, sehingga nilai tersebut akan dikelompokkan sesuai dengan batasan yang telah ditentukan.

Syntax dasar dari fungsi IF adalah sebagai berikut
=IF(logical_test_value; value_if_true; value_if_false)
  
1.                   Logical_test bisa berupa nilai atau ekspresi yang dapat dievaluasi ke nilai TRUE (benar) atau FALSE(salah)
2.                   Value_if_true adalah nilai yang dikembalikan/dihasilkan jika logical_test bernilai benar
3.                   Value_if_false adalah nilai yang dikembalikan/dihasilkan jika logical_test bernilai salah
Sedangkan Syntax dari Fungsi IF bertingkat adalah sebagai berikut :
=IF(logical_test_value; value_if_true_1;IF(logical_test_value; value_if_true_2;IF(logical_test_value; value_if_true_n;value_if_false)
 

Untuk lebih jelasnya sekarang buat tabel seperti yang tedapat pada gambar di bawah ini :

setelah Anda selesai membuat tabel Nilai seperti gambar diatas, pada cell F3 buat formula nilai rata-rata dengan rumus =SUM(C3:E3)/3, kemudian copy paste pada baris selanjutnya. Perhatikan untuk kolom Nilai Angka, buat formula fungsi IF pada cell G3 tersebut seperti ini :

=IF(F3>=85;"A";IF(F3>=70;"B";IF(F3>=55;"C";"D")))

Dari formula IF bertingkat tersebut, ditentukan bahwa apabila nilai rata-rata yang terdapat pada Cell F3 bernilai lebih dari 85 maka Nilai Angka(Huruf) pada cell G3 akan bernilai "A", jika nilai >= 70 maka nilai angka "B", sedangkan nilai "C" jika nilai rata-rata >= 55 dan "D" apabila nilai rata-rata kurang dari 55.

Selanjutnya adalah copy paste pada baris berikutnya pada kolom angka tersebut sehingga akan didapatkan hasil seperti yang tedapat pada gambar berikuini :



Fungsi Logika dan Fungsi IF pada Excel 2007

Fungsi logika adalah fungsi untuk menghasilkan suatu nilai dari hasil suatu perbandingan dengan nilai Benar(True) atau Salah(False). Fungsi Logika biasa menggunakan operator pembanding (=,<,<=,>,>=,<>) dan operator logika (AND, OR, NOT). Fungsi Logika biasa di gunakan dengan menggunakan fungsi If. Jika hasil pengujian Fungsi Logika menggunakan Fungsi IF bernilai benar maka akan dihasilkan nilai yang benar, sebaliknya jika pengujian salah maka nilai yang di hasilkan Salah.

Berikut adalah contoh-contohnya :




Menggunakan Fungsi IF

1.     Jika ekspresi logika hanya ada satu argument yang diujikan.
Pada kasus seperti ini, jika kondisi benar/terpenuhi maka di hasilkan nilai TRUE, sedangkan jika tidak terpenuhi maka dihasilkan nilai yang false.
=IF(logical_test;value_if_true;value_if_false)
Logical_test = nilai atau ekspresi yang akan diujikan (true atau false),
Value_if_true = nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai benar(true),
Value_if_false = nilai yang dihasilkan jika logical_test bernilai salah(False)
Langsung saja kita praktekan :)
Buat tabel seperti di bawah:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiwK72j4XxLaYldtiucoBW42jnXilj78o_H9tJWPmPlLHP-FE5hG8muZJWyACAdshF2PBTbti8ic3xeglb4Hfpy7xWy0iXggyq9Lc3oh64wRRvOKbdJB1Hpl1gNerObYE5saNl7GDszVe9M/s1600/1_if+1.jpg
Kita akan membuat value Lulus atau Gagal pada kolom keterangan, dengan ketentuan jika nilai lebih dari/sama dengan 70 maka “Lulus”, sebaliknya jika tidak maka “Gagal”.ketikan rumus fungsinya pada cell C4
  https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifHGZwRC3Q01r1OrtVgRtYRzIyFZi8gn8wdsve9_WZt_IM6osn9Tte4wMp7ATtHQzIS1RNo2Q21Gpl3Ye9ifA47EmHzY2ayR6Bhh9AKSLm6KhoQlyGAqtBzKax01MBviwBo4srqmIB27Q9/s1600/2_rumus+if+1.jpg
Jika  hasilnya seperti di bawah ini berarti sudah benar.


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEii84xIDc0MWaV5gJCWQzES0br5F58glE-2KU4GlMhJ6Ob0fQatmFyYu6KgDJsfZZw5cKW5d2fKrRydEO-NKDDSdNtczQP2o54igzr1JOgEnSR-c5oSwVyKQC-0aRZ10V_yAtoN9QaEl6oH/s1600/3_hasil+if+1.jpg
2.     Jika ekspresi logika yang diujikan lebih dari satu argument.
Sekarang kita akan menggunakan operator logika untuk mengerjakannya. 
Rumus AND:
=AND(logical1;logical2;....)
AND = jika semua argument benar, maka nilainya benar(True)
OR = jika salah satu saja dari argument yang benar, maka nilainya benar(True).
Kita praktekan lagi, buat tabel seperti dibawah:

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgbqQdz3Qd90rCX3kpOrTOYr3a03UH_WZhQCteqPJi4Shm8q9QhomcRuMiwohGVAAPOQftp1BXcKahBp8Lkg1Rno-B4rnL7OFC3RSMZNX8Br3oIhZaA4_2v-mM-_4lUNIWvTViSDKaB2-PW/s1600/4+if+2+arg1.jpg
seperti sebelumnya, kita akan membuat value Lulus atau gagal pada kolom keterangan, dengan ketentuan jika nilai test dan nilai praktek(keduanya) lebih dari/sama dengan 70 maka “Lulus”, sebaliknya jika tidak maka “Gagal”.

Pada sel D4 ketikan rumus berikut:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjSqwBjDVdaqcCYL0v0ua_PdcEAMk60FWk7uZTXxNtAlkLcQl7gjRblWtILfVk5ybCkgsTXWT-ySQYmYfcViEW3YxvpMXBcVzzH7ZK1y3in_AsPDr9mUnhOi9vxo-qLMy0-slnoS3Rnr59/s1600/5+if+2+arg+rumus1.jpg
Hasilnya akan terlihat seperti ini:

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuvrtxdTlrwzze8cRj0yPfey6V92rBZIIFD5Bo2juaLSAfu4pijKSiJA8k6I4nLYQpP_zf9syLFvgfzUtY_UwVnyE8v4kqRHXPpQNprZlv9TXRMmteH74ngV5WdG4tous1jbmIwSwRhzuk/s1600/6+if+2+arg+hasil11.jpg
Silahkan ganti AND dengan OR. Lihat apa yang terjadi??

Menggunakan Fungsi IF bersarang (Nesting IF)
Fungsi IF bersarang adalah fungsi IF yang mempunyai banyak pilihan value,
Berikut contohnya:
Kita akan membuat nilai Grade dengan ketentuan berikut:
Nilai kurang dari 70 maka Grade = C
Nilai 70 sampai 79 maka Grade = B
Nilai 80 dan lebih maka Grade = A

Masukan rumus berikut pada sel C2
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoSuv9Irf7-HYLXXTLDwcMX_-dKoY2I89Exx7NwdoCb3eciBWe1dJRpiiunjvRVGvxCkmp-JE-CuLaXl1T4cZwoR4aW27iV9qABwFeAa-4nRBSQJKhosDTSlaqYditk1hJ2lCETdZtvkbB/s1600/8+rumus+nested+if1.jpg

Hasilnya seperti ini:
 https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh3W6JJH35tNFMfXA5GXplj37yz25rUwBjGUVpkvN4tL1DWDlTx15lXLZcBP2vgtcpV4Yxny64S8Tku4hkPg4h3CjO6Nm9yGVMc1-gepm7gfgwMJJ6ZAfIEBHVm4j3IdY7z-0__MLp52Jtw/s1600/9+rumus+grade1.jpg

 

 



 

4 komentar:

  1. bagaimana jika kondisi atau syaratnya mencapai puluhan?
    mohon pencerahanya

    BalasHapus
  2. sekedar membantu, if akan mudah dibuat khususnya nested if (if bersangkar/bertingkat) jika jumlah nilai benar (true) dan nilai salah (false) relatif tidak banyak. Jika misalnya sudah terlalu banyak lebih baik gunakan fungsi vlookup di mana nilai yang akan ditetapkan akan dicari dari tabel rujukan (referensi) yang ditentukan dalam fungsi vlookup. Sekali lagi hanya sekedar membantu.

    BalasHapus